Jamda XI Pramuka NTB Resmi Dibuka di Lemor, Perkuat Karakter Sosial Generasi Muda

Table of Contents

RNN.com
- Lombok Timur — Ribuan anggota Gerakan Pramuka dari seluruh kabupaten dan kota di Nusa Tenggara Barat memadati kawasan Kebun Raya Lemor, Kecamatan Suela, Kamis (18/12/2025), dalam pembukaan Jambore Daerah (Jamda) XI Pramuka NTB. Kegiatan ini menjadi ajang pertemuan besar pramuka se-NTB sekaligus ruang pembentukan karakter generasi muda di tengah tantangan zaman.

Pembukaan Jamda XI dihadiri langsung oleh Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal, Wakil Gubernur NTB Hj. Indah Dhamayanti Putri, serta Sekretaris Jenderal Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Mayjen TNI (Purn.) Bachtiar Utomo. Kehadiran para pimpinan daerah tersebut disambut oleh Wakil Bupati Lombok Timur H. Moh. Edwin Hadiwijaya selaku tuan rumah, bersama jajaran Forkopimda, kepala OPD, pimpinan Kwartir Daerah, Kwartir Cabang, dan unsur Saka se-NTB.

Jamda XI Pramuka NTB mengusung tema “Kolaborasi, Unggul, Andal, dan Takwa” dengan melibatkan 960 peserta yang tergabung dalam 10 kontingen kabupaten/kota. Masing-masing daerah mengirimkan putra-putri terbaiknya untuk mengikuti rangkaian kegiatan perkemahan, pendidikan karakter, dan penguatan kepemimpinan.

Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal yang bertindak sebagai pembina upacara menegaskan bahwa jambore bukan sekadar aktivitas berkemah, melainkan wadah strategis untuk mempererat persaudaraan dan memperkuat identitas kebangsaan di NTB. Menurutnya, keberagaman suku Sasak, Samawa, dan Mbojo merupakan kekayaan sosial yang harus dipahami dan dijaga oleh generasi muda.

Ia juga menyoroti tantangan besar yang akan dihadapi anak-anak muda ke depan, terutama perkembangan teknologi dan kecerdasan buatan. Gubernur menilai bahwa kemampuan sosial, kepemimpinan, dan kepedulian terhadap lingkungan merupakan nilai utama yang tidak bisa digantikan oleh teknologi apa pun.

“Pramuka harus menjadi ruang pembentukan manusia yang utuh, bukan hanya cerdas secara akademik, tetapi juga kuat secara sosial dan berkarakter,” tegasnya. Ia pun mendorong agar Gerakan Pramuka kembali ditempatkan sebagai kegiatan utama di sekolah-sekolah di NTB.

Pemilihan Kebun Raya Lemor sebagai lokasi jambore, lanjut Gubernur, juga dimaksudkan untuk menumbuhkan kesadaran peserta terhadap pentingnya menjaga alam. Interaksi langsung dengan lingkungan diharapkan mampu membentuk generasi yang memiliki kepedulian terhadap isu-isu kebencanaan dan kelestarian alam.

Sementara itu, Wakil Bupati Lombok Timur H. Moh. Edwin Hadiwijaya menyampaikan rasa bangganya atas kepercayaan yang diberikan kepada Lombok Timur sebagai tuan rumah Jamda XI. Ia menilai kegiatan ini menjadi momentum strategis untuk memperkenalkan potensi daerah sekaligus mendorong pengembangan kawasan Kebun Raya Lemor sebagai ruang kegiatan berskala besar.

Menurutnya, penataan kawasan yang berkelanjutan akan membuka peluang bagi Lombok Timur untuk menjadi tuan rumah berbagai agenda penting, termasuk kegiatan tingkat nasional di masa mendatang.

Sebagai penutup rangkaian pembukaan, dilakukan penanaman pohon secara simbolis oleh Gubernur NTB, Wakil Bupati Lombok Timur, Sekjen Kwartir Nasional, Forkopimda, pimpinan OPD, serta jajaran Kwartir Pramuka. Aksi tersebut menjadi simbol komitmen bersama dalam menjaga kelestarian lingkungan dan menanamkan nilai cinta alam kepada generasi muda Pramuka NTB.

DINAS-PETERNAKAN-DAN-KESEHATAM-20250218-194449-0000
GJI