Tim Gabungan Resmob dan Polsek Selong Tangkap Cepat Terduga Pelaku Penganiayaan Wanita di Pancor
RNN.com - Lombok Timur – Aksi cepat dan sigap kembali ditunjukkan aparat kepolisian di Kabupaten Lombok Timur. Tim gabungan dari Unit Resmob Satreskrim Polres Lombok Timur bersama Polsek Selong berhasil menangkap seorang pria yang diduga melakukan penganiayaan terhadap seorang wanita di kawasan Pancor, Kecamatan Selong.
Peristiwa yang sempat terekam dalam sebuah video dan menyebar luas di media sosial Facebook pada Jumat malam (31/10/2025) itu sempat memicu kemarahan publik. Dalam video tersebut, terlihat seorang wanita menjadi korban kekerasan oleh seorang pria yang diketahui bekerja sebagai tukang parkir. Unggahan tersebut sontak menuai reaksi keras dari masyarakat dan membuat aparat kepolisian bergerak cepat.
Menindaklanjuti laporan dan informasi yang beredar, tim gabungan langsung turun ke lapangan untuk melakukan penyelidikan. Kurang dari 24 jam setelah video tersebut viral, petugas berhasil menemukan dan mengamankan terduga pelaku tanpa adanya perlawanan berarti.
Kapolres Lombok Timur melalui Kasat Reskrim AKP I Made Dharma Yulia Putra, S.T.K., S.I.K., M.Si. menyampaikan bahwa tindakan cepat ini merupakan bentuk komitmen Polres Lombok Timur dalam menegakkan hukum serta melindungi masyarakat, khususnya perempuan dari tindak kekerasan.
“Kami tidak akan mentolerir tindakan kekerasan dalam bentuk apa pun, terlebih jika menyasar perempuan atau kelompok rentan lainnya. Kami pastikan pelaku akan diproses sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya.
Saat ini, terduga pelaku telah diamankan di Mapolres Lombok Timur untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Sementara korban tengah mendapatkan pendampingan dari pihak kepolisian dan telah menerima perawatan medis akibat luka yang dialaminya.
Kasus ini menjadi perhatian serius jajaran Polres Lombok Timur. Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah terpancing emosi ataupun melakukan tindakan main hakim sendiri.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus kepada aparat penegak hukum,” tambah AKP Made Dharma.
Kepolisian berkomitmen untuk terus meningkatkan respons cepat terhadap setiap laporan kekerasan di wilayah hukumnya sebagai upaya menjaga rasa aman dan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri.(win)
