BAZNAS Lombok Timur Salurkan Bantuan untuk Bayi Penderita Penyakit Langka Asal Sakra

Table of Contents


RNN.com
Lombok Timur — Harapan baru muncul bagi Dea Restu Prameswari, bayi berusia 1 tahun 6 bulan asal Dusun Nyanti Batuson, Desa Sakra, yang tengah berjuang melawan penyakit langka Atresia Bilier atau kerusakan hati. Kondisi kesehatan Dea yang terus menurun menarik perhatian publik setelah kisahnya ramai di media sosial. Menanggapi hal tersebut, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Lombok Timur turun tangan memberikan bantuan untuk meringankan beban keluarga.

Bayi mungil itu lahir prematur akibat komplikasi kesehatan sang ibu yang menderita tekanan darah tinggi. Sejak lahir, Dea harus menjalani perawatan medis secara rutin. Menurut sang ayah, Ishak Yasmin, dokter telah menyarankan agar putrinya segera dirujuk ke Surabaya untuk mendapatkan penanganan lanjutan, termasuk pencarian donor jantung dan hati. Namun, rencana keberangkatan masih menunggu jadwal rujukan dan kondisi kesehatan Dea yang belum stabil.

“Setiap bulan kami bawa Dea ke rumah sakit untuk perawatan. Rencana rujukan ke Surabaya sudah ada, tapi kami masih menunggu jadwal dan kondisi Dea membaik dulu,” ujar Ishak dengan nada harap.

Di tengah kondisi genting itu, keluarga sempat kebingungan mengenai pembiayaan pengobatan, apakah seluruhnya ditanggung BPJS atau perlu biaya tambahan. Melihat situasi tersebut, BAZNAS Lombok Timur segera merespons dan menyalurkan bantuan sebesar Rp3,5 juta kepada keluarga Dea.

Kepala Bidang Pendistribusian BAZNAS Lombok Timur, Muh. Munir Fauzi, menjelaskan bahwa bantuan tersebut bersumber dari zakat para Muzakki dan ditujukan untuk Mustahik yang menghadapi keadaan darurat. “Hari ini kami menyalurkan bantuan sebesar tiga setengah juta rupiah untuk keluarga Dea agar bisa dimanfaatkan selama proses pengobatan di Surabaya,” ungkap Munir, Selasa (7/10/2025).

Ia juga menambahkan bahwa BAZNAS sangat bergantung pada informasi dari masyarakat untuk bisa segera membantu warga yang benar-benar membutuhkan. “Semakin cepat kami mendapat laporan, semakin cepat pula kami bisa hadir memberikan bantuan,” tambahnya.

BAZNAS Lombok Timur mengimbau masyarakat agar terus menyalurkan zakat, infak, dan sedekah melalui lembaga resmi agar dana yang terkumpul dapat digunakan membantu lebih banyak warga miskin dan pasien darurat di daerah tersebut.

Kini, Dea Restu Prameswari tengah bersiap menjalani perjalanan pengobatan ke Surabaya dengan penuh harapan, didampingi doa dari masyarakat dan uluran tangan BAZNAS. “Kami berharap adik Dea diberi kesembuhan dan kekuatan oleh Allah SWT,” pungkas Munir.(win)

DINAS-PETERNAKAN-DAN-KESEHATAM-20250218-194449-0000