Pemkab Lombok Timur Siap Bersinergi dengan Pemprov NTB Bangun Ekosistem Agromaritim

Table of Contents

RNN.com - Lombok Timur — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Timur menegaskan komitmennya untuk memperkuat kerja sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Barat dalam pengembangan sektor industri berbasis potensi lokal. Hal ini disampaikan Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, saat menerima kunjungan jajaran Dinas Perindustrian NTB di ruang rapat bupati, Kamis (18/9/2025).

Pertemuan tersebut membahas strategi pembangunan industri komoditas unggulan, khususnya di bidang pertanian, perkebunan, peternakan, serta perikanan dan kelautan. Fokus utama adalah membangun ekosistem agromaritim yang berkelanjutan dan terintegrasi, sejalan dengan arah pembangunan daerah maupun nasional dalam RPJMD dan RPJMN periode 2025–2029.

Kepala Dinas Perindustrian NTB, Nuryanti, menilai Lombok Timur memiliki posisi strategis sebagai pusat pertumbuhan agromaritim di wilayah NTB. Menurutnya, banyak kawasan potensial yang dapat dikembangkan menjadi basis komoditas unggulan. “Lombok Timur menyimpan potensi besar, dari kawasan perkebunan, peternakan, hingga sentra perikanan. Ini aset yang sangat penting untuk mendorong pertumbuhan industri,” jelasnya.

Bupati Haerul Warisin menyambut baik rencana sinergi tersebut. Ia menegaskan bahwa Pemkab Lombok Timur akan memberikan dukungan penuh untuk memastikan program berjalan efektif. “Kami siap bersinergi dengan pemerintah provinsi. Arah pembangunan ini sejalan dengan visi misi daerah dan akan memberikan manfaat luas bagi masyarakat,” tegasnya.

Lebih lanjut, ia mencontohkan keberadaan pabrik porang di Lombok Timur sebagai bukti awal pengembangan industri berbasis komoditas lokal. Bupati berharap sektor ini bisa menjadi perhatian bersama sehingga memberikan nilai tambah bagi petani dan masyarakat.

Selain porang, pertemuan juga membahas peluang besar dari sektor lain seperti garam, rumput laut, udang, serta perikanan tangkap. Dengan pendekatan pembangunan yang terintegrasi dari hulu hingga hilir, sinergi ini diharapkan mampu memperkuat ketahanan pangan, menciptakan pemerataan ekonomi, serta mendukung diversifikasi perekonomian non-tambang.

Pada akhirnya, Pemkab Lombok Timur dan Pemprov NTB optimistis bahwa pengembangan ekosistem agromaritim dapat menjadi pilar penting dalam meningkatkan daya saing daerah sekaligus mendukung NTB sebagai destinasi wisata berkelas dunia.(win)