Warga Pringgasela Di Gegerkan Dengan Mayat Seorang Perempuan Yang Mengapung Di Saluran Irigasi

Daftar Isi

RNN.com
Lombok Timur, Minggu (23/2/2025) – Suasana Dusun Tempasan, Desa Pringgasela, Kecamatan Pringgasela, mendadak heboh setelah warga menemukan sesosok mayat perempuan di saluran irigasi Dam Tempasan. Penemuan yang terjadi sekitar pukul 10.00 WITA ini menarik perhatian warga sekitar yang berbondong-bondong datang ke lokasi.

Mayat tersebut, yang masih mengenakan pakaian berwarna merah, kemudian diidentifikasi sebagai Sanimah (35), warga Dusun Ketembong, Desa Pengadangan Barat, Kecamatan Pringgasela. Identitasnya dikenali setelah salah satu kerabat melihat jasadnya.

Ditemukan Tersangkut di Saluran Irigasi

Penemuan mayat bermula saat beberapa warga yang melintas melihat tubuh seseorang dalam posisi tertelungkup tersangkut di aliran irigasi. Kejadian ini segera menyebar, dan warga sekitar pun berdatangan untuk memastikan kondisi korban.

Setelah memastikan keberadaan mayat, beberapa warga langsung melakukan evakuasi dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pringgasela. Saksi yang berada di sekitar lokasi, yakni Imran (36), M. Alwan (44), dan Amaq Sri Wahyuni (55), bekerja sama untuk mengangkat tubuh korban dari saluran air.

Saat kejadian, ketiga saksi sedang memperbaiki pipa air minum yang berjarak sekitar 30 meter dari lokasi penemuan.

Korban Diduga Mengalami Depresi

Hingga kini, penyebab kematian Sanimah masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Berdasarkan informasi dari Polsek Pringgasela, korban diketahui memiliki riwayat gangguan kejiwaan dan pernah menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Mataram.

"Korban diduga mengalami depresi sejak lama," ungkap Kasi Humas Polres Lombok Timur, AKP Nicolas Osman.

Menurut keterangan keluarganya, Sanimah menghilang sejak Jumat sore (21/2) sekitar pukul 18.00 WITA. Sebelum hilang, ia sempat meminta tetangganya, Surya, untuk membelikannya buah-buahan.

"Korban terakhir terlihat berjalan seorang diri ke arah selatan. Sejak saat itu, keberadaannya tidak diketahui hingga akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di saluran irigasi," jelas Nicolas Osman.

Penyelidikan Masih Berlangsung

Setelah ditemukan, jasad korban sempat dibawa ke Puskesmas Pringgasela untuk dilakukan visum luar. Namun, pihak keluarga menolak dilakukan otopsi.

Saat ini, pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab pasti kematian Sanimah. Beberapa saksi, termasuk keluarga korban, telah dimintai keterangan untuk mengungkap apa yang sebenarnya terjadi sebelum korban ditemukan tak bernyawa.

(win)

DINAS-PETERNAKAN-DAN-KESEHATAM-20250218-194449-0000