TNI dan Komunitas Gema Alam NTB Tanam 1000 Pohon untuk Masa Depan

Daftar Isi

RNN.com - Dalam rangka melestarikan lingkungan dan menjaga keseimbangan ekosistem, anggota TNI dari Koramil 04/Praya Barat berkolaborasi dengan komunitas Gema Alam NTB melaksanakan program penanaman pohon pelindung di Dusun Panggongan, Desa Pandan Indah, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya penghijauan sekaligus menjadi langkah konkret dalam melestarikan sumber mata air dan mengurangi dampak perubahan iklim di wilayah tersebut. Kapten Inf Wage Rudolf S., Danramil 1620-03/Prabar, menyatakan bahwa kegiatan ini mencerminkan komitmen TNI dalam menjaga kelestarian alam dan memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.

"Kami berharap pohon-pohon yang ditanam hari ini dapat memberikan dampak positif jangka panjang, seperti mencegah erosi, menjaga kelangsungan sumber air, dan menciptakan udara yang lebih bersih," ujar Kapten Wage usai melaksanakan penanaman pada Rabu, 4 Desember 2024. Ia juga menambahkan bahwa keberadaan pohon akan membantu mencegah masyarakat mengalami krisis air di masa mendatang.

Sebanyak 1.000 bibit pohon, termasuk kayu putih, mente, nangka, dan mahoni, ditanam di sepanjang jalan desa dan area perbukitan di Dusun Panggongan. Jenis-jenis pohon ini dipilih sesuai dengan kondisi geografis dan kebutuhan lingkungan setempat.

Dian Ekawati, fasilitator pemberdayaan masyarakat dari Gema Alam NTB, mengapresiasi sinergi antara TNI, pemerintah desa, dan komunitas dalam upaya pelestarian lingkungan. Menurutnya, kolaborasi seperti ini sangat penting untuk memastikan program penghijauan berjalan secara maksimal dan berkelanjutan.

"Daerah Pandan Indah yang kering saat musim kemarau membutuhkan langkah konkret seperti ini. Penanaman pohon tidak hanya memberikan manfaat ekologi tetapi juga menjaga ketersediaan air," jelas Dian. Ia berharap kegiatan ini dapat mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan menyadari pentingnya penghijauan.

Antusiasme warga Dusun Panggongan terhadap program ini sangat tinggi. Puluhan warga, termasuk perangkat desa, ikut berpartisipasi dalam proses penanaman pohon. Mereka berharap kegiatan ini menjadi awal dari gerakan penghijauan yang lebih besar di masa depan.

"Kami ingin menginspirasi masyarakat untuk terus menjaga lingkungan, tidak hanya untuk hari ini, tetapi demi generasi mendatang," pungkas Kapten Wage.

(Jasril)

DINAS-PETERNAKAN-DAN-KESEHATAM-20250218-194449-0000