Kapolresta Mataram Bahas Optimalisasi Anggaran dalam Rapat Evaluasi Polda NTB

Daftar Isi


RNN.com - Kapolresta Mataram, Kombes Pol. Dr. Ariefaldi Warganegara, S.H., S.I.K., M.M., CPHR., CBA., CHRM., mengikuti rapat evaluasi terkait penyerapan anggaran belanja Polda NTB tahun 2024. Rapat yang digelar secara daring melalui Zoom Meeting pada Rabu, 4 Desember 2024, ini berlangsung dari ruang Monitoring Center Polresta Mataram.

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolda NTB, Irjen Pol. Hadi Gunawan, S.I.K., dan diikuti oleh seluruh kepala satuan kerja serta Kapolres di jajaran Polda NTB. Tujuan dari evaluasi ini adalah memastikan penggunaan anggaran dilakukan secara optimal dan sesuai dengan kebutuhan operasional menjelang akhir tahun.

Kapolda NTB dalam arahannya menekankan pentingnya pengelolaan anggaran yang efisien dan tepat sasaran. “Melalui evaluasi ini, kita dapat mengidentifikasi kekurangan dalam penyerapan anggaran sekaligus memastikan dana yang tersedia benar-benar digunakan untuk mendukung pelaksanaan tugas,” ujar Kapolda.

Kapolresta Mataram, Kombes Pol. Ariefaldi, menyampaikan hal senada. Ia menyoroti pentingnya efisiensi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran. "Penyerapan anggaran yang tepat bukan hanya mendukung kinerja internal, tetapi juga menjadi dasar yang kuat untuk penyusunan anggaran di tahun berikutnya," ungkapnya.

Rapat ini juga berfungsi sebagai wadah untuk membahas kendala yang dihadapi masing-masing satuan kerja serta mencari solusi yang tepat guna mendukung pelaksanaan program di masa mendatang.

Menurut Kombes Pol. Ariefaldi, pengelolaan keuangan yang transparan adalah wujud tanggung jawab Polri kepada masyarakat. “Efisiensi anggaran bukan sekadar pencapaian institusi, tetapi juga bentuk komitmen kami untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tegasnya.

Melalui rapat evaluasi ini, diharapkan sinergi antarjajaran Polda NTB semakin kuat, sehingga pengelolaan anggaran di masa depan dapat dirancang lebih matang dan strategis demi mendukung pelaksanaan tugas kepolisian secara optimal.

(Jasril)

DINAS-PETERNAKAN-DAN-KESEHATAM-20250218-194449-0000