Kepala Kemenag Provinsi NTB H. Zamroni Aziz, S.Hi., MH Berkunjung Ke Kantor Kemenag Lombok Timur, Berikan Pembinaan Kepada Pegawai Kemenag Kabupaten Lombok Timur
Daftar Isi
(win)
Kepala Kemenag Kabupaten Lombok Timur, H. Shulhi, S.Pd, turut menyampaikan pesan kepada seluruh peserta agar menjaga ketaatan dan kesetiaan pada arahan pimpinan. “Keluarga besar Kemenag Lombok Timur harus senantiasa taat dalam menjalani perintah pimpinan sesuai aturan yang berlaku di Indonesia,” ujarnya, menekankan pentingnya disiplin dan ketundukan pada aturan yang sudah ditetapkan demi kelancaran tugas bersama.
Dalam sambutannya, H. Zamroni Aziz mengajak seluruh jajaran Kemenag Kabupaten Lombok Timur untuk memegang teguh aturan dan fokus pada tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing. Ia mengingatkan agar tidak terlalu banyak terlibat atau berambisi melebihi kewenangan yang dimiliki. “Jangan terlalu jauh intervensi dan ingin tahu semua persoalan karena kita punya tupoksi masing-masing,” tegasnya.
Lebih lanjut, H. Zamroni mengungkapkan bahwa jabatan yang diembannya saat ini merupakan amanah yang dipercayakan oleh Tuhan, bukan atas dasar ambisi pribadi. “Saya tidak pernah bermimpi untuk menjadi pimpinan di Kementerian Agama Provinsi, namun ini adalah takdir dari Yang Kuasa. Untuk itu, saya berharap kepada semua keluarga besar Kemenag di Kabupaten Lombok Timur untuk tulus dalam menjalankan tugas, jangan berambisi menjadi pejabat jika Tuhan belum menakdirkan,” tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, H. Zamroni menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan hak-hak seluruh guru, Kepala KUA, dan Kepala Madrasah di Lombok Timur. Ia berjanji akan terus mendukung kesejahteraan para tenaga pendidik dan pegawai Kemenag setempat, sekaligus mengingatkan seluruh jajaran di Kemenag Lombok Timur agar tetap netral dan tidak terlibat secara terang-terangan dalam politik.
Acara pembinaan ini ditutup dengan harapan agar seluruh pegawai dan guru madrasah di Kabupaten Lombok Timur senantiasa berperan aktif dalam memajukan pendidikan agama di daerahnya, tetap profesional dalam tugas, dan menjadikan momen ini sebagai langkah positif menuju peningkatan kinerja serta kedisiplinan di lingkungan Kemenag.