Pj Bupati Dan PT ANINDITA Konstruksi Jaya Groundbreaking Pembangunan Gedung Layanan Perpusatakaan Kabupaten Lombok Timur
RNN.com – Lombok Timur NTB – PT ANINDITA Konstruksi
Jaya dan Pj Bupati Lombok Timur H.M Juaini Taofik, Meresmikan Pembangunan Gedung
layanan Perpustakaan Dan Kearsipan Kabupaten Lombok Timur, yang berlokasi di
Selong, Kabupaten Lombok Timur, Rabu (05/06/2024).
Pj Bupati
berharap terbangunnya Gedung ini beserta fasilitas penunjang akan memberikan
keamanan dan kenyamanan pembaca didalamnya dan akan meningkatkan jumlah
pengunjung ke Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Lombok Timur.
Hadir dalam
kegiatan Groundbreaking saat peletakan batu pertama, Pimpinan PT ANINDITA
Konstruksi Jaya dan Sekdis Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah, Sekdis Bangkespoldagri,
Kepala PTKAD, Kepala Bapeda dan Jajaran dari OPD Lombok Timur.
Pembangunan
Gedung Layanan yang didanai oleh Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Perpustakaan
Nasional RI untuk tahun anggaran 2024 dengan nilai Rp. 9,75 miliar direncanakan
memiliki 3 lantai dengan total luas bangunan sebesar 1.779 m2, Proyek ini
ditargetkan selesai dalam waktu 210 hari kalender atau sekitar 7 bulan, yang
diharapkan selesai pada akhir November mendatang.
Dalam
kesempatan tersebut. Pj Bupati Lombok Timur, menekankan pentingnya prinsip 3T
dalam setiap peletakan batu pertama, yaitu Tepat Sasaran, Tepat Mutu, dan Tepat
Waktu, Ia mengingatkan pelaksana, konsultan pengawas, dan konsultan perencana
agar dapat bekerja sama secara sinergis untuk menyelesaikan pembangunan sesuai
dengan rencana. “Mari kita saling mendukung agar apa yang telah direncanakan
dapat terlaksana dengan baik. Tentunya dengan doa dan restu bersama,” ucapnya.
Ia
menjelaskan bahwa Perpustakaan Mempunyai peran penting dalam menjalankan tugas
negara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, semakin maju suatu negara, semakin
baik pula fasilitas perpustakaannya, Pj. Bupati berharap, dengan hadirnya
Gedung Perpustakaan yang baru, minat baca masyarakat akan meningkat dan
pengunjung yang datang akan merasa nyaman, Pj Bupati menyebut bahwa
perpustakaan seharusnya menjadi seperti destinasi wisata, di mana pengunjung
yang datang akan memiliki keinginan untuk kembali lagi.
Pj. Bupati
mengakui bahwa dengan kondisi sarana yang ada sebelumnya, angka kunjungan
perpustakaan di Lombok Timur sudah cukup baik. "Dengan sarana dan
prasarana yang ada saja, jumlah kunjungan di 2024 meningkat dibandingkan dengan
2023. InsyaAllah, saya yakin peningkatan pengunjung di 2025 bukan hanya 26%
lagi, tapi bisa mencapai minimal 50%, dan harapan kita bisa mencapai
100%," ujarnya.
PJ Bupati
juga mengapresiasi semua pihak yang telah mendukung terlaksananya pembangunan
gedung tersebut, terutama semangat dan komunikasi yang sangat baik dari Dinas
Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lombok Timur. “Alhamdulillah, kita
mendapatkan anggaran kurang lebih 10 miliar rupiah. Tidak semua daerah
mendapatkan kesempatan ini. Saya bangga hadir karena ini bukan berasal dari
PAD, tetapi dari DAK, yang berarti ada proses komunikasi yang baik dari dinas
terkait, didukung oleh Bappeda serta OPD lainnya sehingga kita bisa memperoleh
dana tersebut. Kita bersyukur,” ungkapnya.
Sekretaris
Dinas (Sekdis) Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lombok Timur, Marepudin,
dalam laporannya menyampaikan bahwa jumlah kunjungan di Perpustakaan Daerah
pada tahun 2023 mencapai 29.636 orang. Sementara itu, pada tahun 2024, selama
periode Januari hingga April, jumlah pengunjung mencapai 11.103 orang, sehingga
diprediksi akan mencapai 33.309 orang pada akhir tahun.
Ia pun
berharap bahwa pembangunan ini akan menjadi pemantik serta daya tarik bagi
pengunjung, baik dari kalangan masyarakat, mahasiswa, maupun pustakawan.
"Pengunjung akan lebih tertarik datang setelah melihat bangunan kita yang
megah, mewah, aman, dan nyaman di dalamnya nanti," ujarnya dengan optimis.
Proyek
pembangunan gedung tiga lantai ini melibatkan CV. Asrid Bina Utama sebagai
Konsultan Teknik, CV. Adi Cipta Konsultan sebagai Konsultan Arsitektur dan
Teknik, serta PT Anindita Konstruksi Jaya sebagai kontraktor pelaksana dan
pemenang kontrak melalui Unit Pengadaan Barang & Jasa (UPBJ) Lombok Timur.
(win)