Kebakaran Hebat di Suela, Satu Rumah Ludes Terbakar Kerugian Capai Ratusan Juta
RNN.com – Lombok Timur NTB - Sebuah rumah
permanen milik warga Dusun Suela Lauq, Desa Suela, Kecamatan Suela, hangus
terbakar hingga menyebabkan kerugian mencapai ratusan juta rupiah pada Selasa
malam (18/06/2024). Rumah milik Sukermi (57), yang saat ini berada di Sulawesi,
dihuni oleh istrinya Muhatun (55) dan cucunya M. Suherdi (11) saat kejadian
terjadi sekitar pukul 20.00 WITA.
Menurut
kronologi yang dihimpun oleh aparat kepolisian Polsek Suwel, Polres Lombok
Timur, awal mula kejadian adalah saat saksi, M. Suherdi, cucu korban, sedang
berbaring sambil bermain ponsel di ruang tamu.
Saat sedang
bermain HP, Suhardi merasakan panas di bagian punggungnya dan melihat api yang
semakin membesar berasal dari jerigen dan botol bahan bakar pertalite yang
disimpan di ruang tamu dekat pintu.
Atas
kejadian tersebut, Suhardi segera membangunkan neneknya, Muhatun, yang sedang
tidur di sampingnya. Dia langsung meminta tolong sambil berteriak
"kebakaran-kebakaran" dan berlari keluar.
Saat Muhatun
menyelamatkan diri, api sempat menyambar kain yang dipakainya, menyebabkan luka
bakar di betis kaki kiri dan tumit sebelah kanan. Muhatun kemudian dibawa oleh
masyarakat ke Puskesmas Suela untuk mendapatkan perawatan.
Mendengar
teriakan tersebut, tetangga dan masyarakat sekitar segera membantu memadamkan
api dan menyelamatkan mobil L300 yang terparkir di garasi dengan cara
mendorongnya keluar ke jalan. Namun, sepeda motor jenis Beat tidak dapat
diselamatkan.
Sekitar
pukul 20.15 WITA, satu unit mobil Pemadam Kebakaran dari Pringgabaya tiba di
lokasi kebakaran untuk membantu memadamkan api bersama masyarakat.
Polres
Lombok Timur, melalui Kasi Humas Iptu Nikolas Osman, membenarkan kejadian
tersebut. Pemilik rumah, Muhatun, mengalami luka bakar sebesar 2% di bagian
betis sebelah kiri dan tumit kaki kanan, sedangkan kerugian material
diperkirakan sekitar ±Rp. 150.000.000 (seratus lima puluh juta rupiah).
"Beruntung
dalam kejadian naas tersebut tidak ada korban jiwa. Hanya Muhatun yang
mengalami luka bakar di kakinya, sementara cucunya selamat tanpa luka,"
jelas Nikolas.
Atas
kejadian tersebut, satu unit rumah permanen berukuran 6 × 12 meter, sepeda
motor Honda Beat, serta dokumen penting berupa satu sertifikat rumah dan dua
surat porsi haji milik suami-istri pemilik rumah ikut terbakar.
"Seluruh
rangkaian kegiatan dan upaya pemadaman berakhir pukul 21.35 WITA. Situasi
sampai saat ini di lokasi kebakaran masih terpantau aman terkendali," ujar
Nikolas.
(win)