Pertemuan Strategis Pemkab Lombok Timur dan Kementerian, Bahas Keamanan Investasi yang Optimal
RNN.com - Lombok Timur - 1 Maret 2024 - Suasana ruang rapat Bupati Lombok Timur dipenuhi keharuan dalam rapat tertutup yang digelar pada Jumat sore ini. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lotim berkolaborasi erat dengan Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam), Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), serta Kementerian Maritim dan Investasi (Marvest) untuk membahas masa depan keamanan investasi di wilayah ini.
Meskipun media massa tidak diizinkan meliput pertemuan tersebut, hasilnya menyiratkan tekad serius dalam menciptakan lingkungan investasi yang aman dan nyaman. Rapat ini dihadiri oleh sejumlah pejabat tingkat Provinsi NTB dan Forkompimda Lotim, menunjukkan tingginya tingkat partisipasi dan urgensi pembahasan.
Salah satu poin terangkum dari pertemuan tersebut adalah urgensi menjaga keamanan investasi, terutama setelah insiden pembakaran di Hotel Tamada, Seriwe, beberapa waktu lalu. Meskipun kasus tersebut sudah tertangani secara hukum oleh pihak kepolisian hingga ke pengadilan, pembahasan lebih lanjut menekankan perlunya mencegah hal serupa di masa depan.
Deputi bidang Koordinator Hukum dan HAM (Kemenko Polhukam), Sugeng Purnomo, menyampaikan keyakinannya bahwa keamanan investasi di Lombok Timur harus berjalan dengan lancar. Menurutnya, pertemuan ini adalah langkah konkret untuk mendiskusikan pola keamanan yang dapat membuat investor merasa aman dan nyaman.
"Kehadiran sejumlah kementerian di Kabupaten Lombok Timur ini tidak lain adalah untuk mendiskusikan pola keamanan agar investor merasa aman dan nyaman berinvestasi. Kita harapkan semuanya berjalan dengan baik dan tidak ada hal-hal yang dapat mengganggu investasi yang masuk. Ini juga untuk menumbuhkan perekonomian masyarakat," ujar Sugeng Purnomo dengan tegas, memberikan optimisme terhadap keberlanjutan pertumbuhan ekonomi di Lombok Timur.
Melalui kolaborasi yang erat antara Pemkab Lotim dan kementerian terkait, diharapkan dapat terwujudnya keamanan investasi yang optimal, menciptakan iklim yang menguntungkan bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat.