Kodim 1615/Lombok Timur dan BRI Cabang Selong Bersatu, Bedah Rumah Warga Kurang Mampu
RNN.com - Lombok Timur - Selasa, 20 Februari 2024 - Suralaga, Lombok Timur Hari ini, semangat gotong-royong dan kepedulian terhadap sesama merajut kebersamaan antara generasi muda dan tua di Lombok Timur. Kodim 1615/Lombok Timur dan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Selong meresmikan kolaborasi unik mereka dengan melaksanakan bedah rumah tidak layak huni (RTLH) untuk warga kurang mampu.
Pukul 09.00 WITA, Prajurit Kodim, mengenakan loreng khas mereka, memulai proses pembongkaran dua unit rumah milik Inaq Istikamah (64) warga Dasan Reban Desa Bagik Payung Selatan dan Endriati (30) warga Dusun Pron Desa Bintang Rinjani. Kedua warga ini merupakan bagian dari Kecamatan Suralaga.
Dalam konferensi persnya, Perwira Seksi Teritorial Kapten Inf Agil menjelaskan bahwa rehab rumah akan dilakukan secara bertahap oleh personel Koramil yang memiliki keterampilan di bidang pertukangan. Lima unit rumah di berbagai kecamatan di Lombok Timur akan mendapatkan perhatian khusus, dan progres pembangunannya akan dilaporkan setiap hari.
"Kita ingin melibatkan seluruh lapisan masyarakat, dari generasi muda hingga tua, dalam aksi kebaikan ini. Rehab rumah adalah langkah konkret untuk meningkatkan kualitas hidup warga yang kurang beruntung," ujar Agil.
Dalam suasana yang penuh semangat, Komandan Kodim 1615/Lombok Timur, Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro, menjelaskan bahwa kolaborasi ini muncul dari program bersama antara BRI Cabang Selong dengan program peduli tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL). Kodim menyelaraskan program Praja Raksaka Peduli Rakyat, menghasilkan kegiatan yang memiliki dampak positif langsung pada masyarakat.
"Alhamdulillah, hasil kolaborasi BRI dan Kodim kali ini akan menghadirkan lima unit rumah baru untuk warga kami. Ini adalah bentuk kepedulian bersama terhadap sesama," tambahnya sambil tersenyum.
Dalam pandangan matahari terbenam, Bayu Sigit berharap bahwa kolaborasi semacam ini akan terus tumbuh dan menginspirasi generasi muda untuk peduli terhadap keberlangsungan hidup bersama. "Semoga rumah yang baru ini tidak hanya memberikan tempat berlindung, tetapi juga menyirami kebahagiaan bagi warga kita," tutupnya dengan senyuman hangat.
Inilah bukti bahwa tak ada batasan usia untuk berbuat baik, dan generasi muda serta tua dapat bersatu demi menciptakan perubahan positif dalam komunitas mereka.
(Aws)