Bantuan Nutrisi Tiba di Koramil Kodim 1615/Lotim Terus Perangi Stunting
RNN.com - Lombok Timur - Malam yang penuh makna bagi Desa Lendang Nangka, Lombok Timur, ketika program unggulan Kodim 1615/Lotim, "Bapak Anak Asuh Stunting," kembali beraksi. Meski mengalami keterlambatan, namun semangat perubahan terus membara, menyinari setiap anak asuh yang menjadi bagian dari upaya pemberantasan stunting.
Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro, otak di balik program ini, tidak menyia-nyiakan momen ini. Hari Rabu (21/2/2024) pukul 22.00 Wita, sejumlah anak asuh dari masing-masing Koramil dan Kodim kembali menerima bantuan nutrisi yang menjadi jalan mereka menuju pertumbuhan yang optimal.
Perwira Seksi Teritorial Kodim 1615/Lotim, Kapten Inf Agil, telah memberikan peringatan sehari sebelumnya untuk memastikan pelaksanaan program ini secara serentak. Meskipun terdapat beberapa keterlambatan karena berbagai faktor, pemantauan terus dilakukan untuk memastikan perkembangan anak asuh dapat termonitor dengan baik.
"Alhamdulillah ini masih bisa kita lakukan meskipun terjadi keterlambatan karena berbagai faktor, namun pemantauan terus dilakukan terhadap anak asuh masing-masing Koramil maupun Kodim," ungkap Kapten Inf Agil.
Agil juga mengingatkan bahwa meskipun jumlah anak asuh masih jauh dari harapan, namun program ini tetap menjadi sinar harapan bagi keluarga yang terkena stunting. Ia pun memberikan pesan kepada ibu hamil untuk menjaga kesehatan dan memenuhi kebutuhan gizi selama hamil, dengan harapan bayi dalam kandungan akan lahir sehat dan kuat.
"Bagi ibu-ibu yang memiliki bayi, agar diberikan air susu ibu (ASI) eksklusif selama 2 tahun dan jangan lupa gizi dan nutrisi tambahan sebagai pendamping selain ASI sehingga pertumbuhan anak akan normal seperti anak pada umumnya," imbau Kapten Inf Agil.
Pesan kebaikan ini tidak hanya berhenti pada bantuan nutrisi, tapi juga merangkul peran Posyandu sebagai pusat pelayanan kesehatan rutin bagi ibu hamil dan anak-anak. Penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, imunisasi, dan pemeriksaan kesehatan lainnya diharapkan dapat membantu mendeteksi masalah kesehatan secara dini.
Melalui inisiatif ini, Kodim 1615/Lotim terus menjadi pahlawan bagi generasi muda dan tua, membuktikan bahwa kepedulian terhadap gizi anak adalah cermin dari komitmen untuk menciptakan masa depan yang lebih baik.
(Aws)