Antisipasi Bahaya di Bau Nyale, Polisi Sita Senjata Tajam dan Minuman Keras

Daftar Isi

 



RNN.com - Lombok Timur - Dalam upaya menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat, Polres Lombok Timur menggelar operasi unik di tengah meriahnya pesta Bau Nyale. Rabu (31/1/2024) lalu, puluhan senjata tajam dan minuman keras berhasil disita oleh petugas yang melakukan razia di berbagai tempat wilayah kecamatan Jerowaru.

Seolah menjadi detektif pesta, petugas Kepolisian tidak hanya mengamankan senjata-senjata tajam yang di bawa warga, namun juga berhasil menggagalkan 'misi minuman keras' yang bersembunyi di antara kerumunan pengunjung. Operasi ini dilaksanakan di depan kantor Desa Pemongkong Kecamatan Jerowaru, di mana setiap warga yang melintas dengan sepeda motor atau roda empat diperiksa dengan cermat.

Kepala Bagian Humas Polres Lotim, Iptu Nicolas Oesman, saat dikonfirmasi, menyatakan bahwa operasi tersebut dilakukan sebagai langkah antisipasi terhadap potensi gangguan keamanan. "Memang ada senjata tajam dan minuman keras yang berhasil dirazia petugas," ujarnya dengan tegas.

Proses pemeriksaan tak hanya terbatas pada identifikasi senjata dan minuman keras, petugas juga secara hati-hati menyisir kendaraan untuk mencari bahan peledak, narkotika, dan barang berbahaya lainnya. Meskipun yang ditemukan hanya senjata tajam dan minuman keras, langkah proaktif ini berhasil menciptakan suasana Bau Nyale yang aman dan damai.

Pantai-pantai di sekitar Kaliantan, Desa Serewe, Pantai Sungkun, dan Pantai Dagang, Desa Ekas Buana, yang menjadi pusat kegiatan pesta Bau Nyale, kini dapat dinikmati oleh pengunjung dengan rasa aman dan nyaman. Jerowaru menjadi saksi bagaimana Polres Lotim dengan kreativitasnya mewujudkan keamanan yang tidak hanya menjadi tugas, tetapi juga sebuah seni dalam merayakan keindahan Bau Nyale."


(Aws)

Bupati-Dan-Wakil-Bupati-Lombok-Timur-20241210-221027-0000