Banjir Rendam Puluhan Hektar Sawah di Lotim, Pemerintah Siapkan Bantuan Benih dan Pupuk
RNN.com - Lombok Timur – Banjir bandang yang melanda Desa Apitaik, Kecamatan Wanasaba, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, mengakibatkan puluhan hektar lahan pertanian rusak parah. Sekitar 25 hektar sawah dan ladang palawija terendam lumpur serta sampah, sehingga petani terancam gagal panen, Kamis (25/09/2025).
Kerusakan tidak hanya dialami lahan pertanian, tetapi juga sejumlah jalan usaha tani (JUT) ikut tergerus aliran banjir. Pemerintah daerah melalui dinas terkait bersama aparat TNI, Polri, BPBD, dan Balai Wilayah Sungai (BWS) NT I bergerak cepat melakukan penanganan darurat. Alat berat dikerahkan untuk membersihkan endapan lumpur serta memperbaiki tanggul sungai yang jebol.
Kepala Dinas Pertanian Lombok Timur, Lalu Fathul Kasturi, menjelaskan bahwa meskipun sebagian tanaman rusak, produksi gabah di daerah tersebut diperkirakan tidak akan terganggu secara signifikan. Untuk meringankan beban petani terdampak, pemerintah menyalurkan bantuan berupa benih padi sebanyak 25 kilogram per hektar serta pupuk gratis yang disesuaikan kebutuhan.
Selain itu, Pemkab Lombok Timur juga menyiapkan anggaran tanggap darurat sebesar Rp1 miliar, termasuk untuk pembangunan kembali jembatan yang terputus akibat derasnya arus. Pihak BPBD mengingatkan warga tetap waspada terhadap potensi banjir susulan mengingat intensitas hujan masih cukup tinggi.
“Kerja sama semua pihak sangat dibutuhkan agar akses transportasi bisa pulih dan aktivitas pertanian masyarakat kembali normal,” ungkap Kasturi.(win)
